Surat 9 ayat 23 – 24
23. Hai orang-orang beriman, janganlah kamu jadikan
bapa-bapa dan saudara-saudaramu menjadi wali(mu), jika mereka lebih
mengutamakan kekafiran atas keimanan dan siapa di antara kamu yang menjadikan
mereka wali,Maka mereka Itulah orang-orang yang zalim.
24. Katakanlah: "Jika bapa-bapa , anak-anak ,
saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu
usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan tempat tinggal yang
kamu sukai, adalah lebih kamu cintai dari Allah dan RasulNya dan dari berjihad
di jalan nya, Maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan NYA". dan
Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik.
Surat 5 ayat 57 – 58
57. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil
Jadi pemimpinmu, orang-orang yang membuat agamamu Jadi buah ejekan dan
permainan, (yaitu) di antara orang-orang yang telah diberi kitab sebelummu, dan
orang-orang yang kafir (orang-orang musyrik). dan bertakwalah kepada Allah jika
kamu betul-betul orang-orang yang beriman.
58. dan apabila kamu menyeru (mereka) untuk (mengerjakan)
sembahyang, mereka menjadikannya buah ejekan dan permainan. yang demikian itu
adalah karena mereka benar-benar kaum yang tidak mau mempergunakan akal.
Surat 11 ayat 113
113. dan janganlah kamu cenderung kepada orang-orang yang
zalim[243] yang menyebabkan kamu disentuh api neraka, dan sekali-kali kamu
tiada mempunyai seorang penolongpun selain daripada Allah, kemudian kamu
tidakakan diberi pertolongan.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
[243] Cenderung kepada orang yang zalim Maksudnya menggauli
mereka serta meridhai perbuatannya. akan tetapi jika bergaul dengan mereka
tanpa meridhai perbuatannya dengan maksud agar mereka kembali kepada kebenaran
atau memelihara diri, Maka dibolehkan.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------