Surat 96 ayat 6 – 19
6. Ketahuilah! Sesungguhnya manusia benar-benar melampaui
batas,
7. karena Dia melihat dirinya serba cukup.
8. Sesungguhnya hanya kepada Tuhanmulah kembali(mu).
9. bagaimana pendapatmu tentang orang yang melarang,
10. seorang hamba ketika mengerjakan shalat[152],
11. bagaimana pendapatmu jika orang yang melarang itu
berada di atas kebenaran,
12. atau Dia menyuruh bertakwa (kepada Allah)?
13. bagaimana pendapatmu jika orang yang melarang itu
mendustakan dan berpaling?
14. tidaklah Dia mengetahui bahwa Sesungguhnya Allah
melihat segala perbuatannya?
15. ketahuilah, sungguh jika Dia tidak berhenti (berbuat
demikian) niscaya Kami tarik ubun-ubunnya[153],
16. (yaitu) ubun-ubun orang yang mendustakan lagi durhaka.
17. Maka Biarlah Dia memanggil golongannya (untuk menolongnya),
18. kelak Kami akan memanggil Malaikat Zabaniyah[154],
19. sekali-kali jangan, janganlah kamu patuh kepadanya; dan
sujudlah dan dekatkanlah (dirimu kepada Tuhan).
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
[152] Yang dimaksud dengan orang yang hendak melarang itu
ialah Abu Jahal, yang dilarang itu ialah Rasulullah sendiri. akan tetapi usaha
ini tidak berhasil karena Abu Jahal melihat sesuatu yang menakutkannya. setelah
Rasulullah selesai shalat disampaikan orang berita itu kepada Rasulullah.
kemudian Rasulullah mengatakan: "Kalau jadilah Abu Jahal berbuat demikian
pasti Dia akan dibinasakan oleh Malaikat".
[153] Maksudnya: memasukkannya ke dalam neraka dengan
menarik kepalanya.
[154] Malaikat Zabaniyah ialah Malaikat yang menyiksa
orang-orang yang berdosa di dalam neraka.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Surat 2 ayat 48
48. dan jagalah dirimu dari (azab) hari (kiamat, yang pada hari itu) seseorang tidak dapat membela orang lain, walau sedikitpun; dan (begitu pula) tidak diterima syafa'at[147] dan tebusan dari padanya, dan tidaklah mereka akan ditolong.
Surat 2 ayat 254
254. Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah (di jalan
Allah) sebagian dari rezki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari
yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi syafa'at[148].
dan orang-orang kafir Itulah orang-orang yang zalim.
Surat 9 ayat 128
128. sungguh telah datang kepadamu seorang Rasul dari
kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan
(keimanan dan keselamatan) bagimu, Amat belas kasihan lagi Penyayang terhadap
orang-orang mukmin.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
[144] Maksudnya Nabi Muhammad dan Nabi yang lain dapat
memberi syafa'at sesudah di beri izin oleh Allah s.w.t.
[145] Maksudnya: Mengadakan Perjanjian dengan Allah ialah
menjalankan segala perintah Allah dengan beriman dan bertakwa kepada-Nya.
[146] Syafa'at: usaha perantaraan dalam memberikan sesuatu
manfaat bagi orang lain atau mengelakkan sesuatu mudharat bagi orang lain.
syafa'at yang tidak diterima di sisi Allah adalah syafa'at bagi orang-orang
kafir.
[147] Syafa'at: usaha perantaraan dalam memberikan sesuatu
manfaat bagi orang lain atau mengelakkan sesuatu mudharat bagi orang lain.
syafa'at yang tidak diterima di sisi Allah adalah syafa'at bagi orang-orang
kafir
[148] Syafa'at: usaha perantaraan dalam memberikan sesuatu
manfaat bagi orang lain atau mengelakkan sesuatu mudharat bagi orang lain.
syafa'at yang tidak diterima di sisi Allah adalah syafa'at bagi orang-orang
kafir.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------