Surat 010. Yunus ayat 19
19. manusia dahulunya hanyalah satu umat, kemudian mereka
berselisih[5]. kalau tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dari
Tuhanmu dahulu[6], pastilah telah diberi keputusan di antara mereka[7], tentang
apa yang mereka perselisihkan itu.
Surat 023. Al
Mu'minuun ayat 52
52. Sesungguhnya (agama Tauhid) ini, adalah agama kamu
semua, agama yang satu[8], dan aku adalah Tuhanmu, Maka bertakwalah kepada-Ku..
Surat 021. Al
Anbiyaa' ayat 92
92. Sesungguhnya (agama Tauhid) ini adalah agama kamu
semua; agama yang satu[9] dan aku adalah Tuhanmu, Maka sembahlah aku.
Surat 002. Al
Baqarah ayat 213
213. manusia itu adalah umat yang satu. (setelah timbul
perselisihan), Maka Allah mengutus Para Nabi, sebagai pemberi peringatan, dan
Allah menurunkan bersama mereka kitab yang benar, untuk memberi keputusan di
antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. tidaklah berselisih
tentang kitab itu melainkan orang yang telah didatangkan kepada mereka Kitab,
Yaitu setelah datang kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata, karena
dengki antara mereka sendiri. Maka Allah memberi petunjuk orang-orang yang
beriman kepada kebenaran tentang hal yang mereka perselisihkann itu dengan kehendak-Nya.
dan Allah selalu memberi petunjuk orang yang dikehendaki-Nya kepada jalan yang
lurus.
Surat 016. An Nahl ayat 93
93.
dan kalau Allah menghendaki, niscaya Dia menjadikan kamu satu umat (saja),
tetapi Allah menyesatkan siapa yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada
siapa yang dikehendaki-Nya. dan Sesungguhnya kamu akan ditanya tentang apa yang
telah kamu kerjakan.
Surat 004. An Nisaa' ayat 163 – 167
163. Sesungguhnya Kami telah memberikan wahyu kepadamu
sebagaimana Kami telah memberikan wahyu kepada Nuh dan nabi-nabi yang
kemudiannya, dan Kami telah memberikan wahyu (pula) kepada Ibrahim, Isma'il,
Ishak, Ya'qub dan anak cucunya, Isa, Ayyub, Yunus, Harun dan Sulaiman. dan Kami
berikan Zabur kepada Daud.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
[5] Maksudnya: manusia pada mulanya hidup rukun, bersatu
dalam satu agama, sebagai satu keluarga. tetapi setelah mereka berkembang biak
dan setelah kepentingan mereka berlain-lain, timbullah berbagai kepercayaan
yang menimbulkan perpecahan. oleh karena itu Allah mengutus Rasul yang membawa
wahyu dan untuk memberi petunjuk kepada mereka. baca ayat 213 surat Al-Baqarah.
[6] Ketetapan Allah itu ialah bahwa, perselisihan manusia
di dunia itu akan diputuskan di akhirat.
[7] Maksudnya: diberi keputusan di dunia.
[8] Lihat surat Al Anbiya ayat 92
[9] Maksudnya: sama dalam pokok-pokok kepercayaan dan
pokok-pokok Syari'at.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
164. dan (kami telah mengutus) Rasul-rasul yang sungguh
telah Kami kisahkan tentang mereka kepadamu dahulu, dan rasul-rasul yang tidak
Kami kisahkan tentang mereka kepadamu. dan Allah telah berbicara kepada Musa
dengan langsung[10].
165. (mereka Kami utus) selaku Rasul-rasul pembawa berita
gembira dan pemberi peringatan agar supaya tidak ada alasan bagi manusia
membantah Allah sesudah diutusnya Rasul-rasul itu. dan adalah Allah Maha
Perkasa lagi Maha Bijaksana.
166. (mereka tidak mau mengakui yang diturunkan kepadamu
itu), tetapi Allah mengakui Al Quran yang diturunkan-nya kepadamu. Allah
menurunkannya dengan ilmu-nya; dan malaikat-malaikat pun menjadi saksi (pula).
cukuplah Allah yang mengakuinya.
167. Sesungguhnya
orang-orang yang kafir dan menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah,
benar-benar telahsesat sejauh-jauhnya.
Surat 011. Huud ayat 118 – 119
118. Jikalau Tuhanmu menghendaki, tentu Dia menjadikan
manusia umat yang satu, tetapi mereka Senantiasa berselisih pendapat,
119. kecuali orang-orang yang diberi rahmat oleh Tuhanmu.
dan untuk Itulah Allah menciptakan mereka. kalimat Tuhanmu (keputusan-Nya)
telah ditetapkan: Sesungguhnya aku akan memenuhi neraka Jahannam dengan jin dan
manusia (yang durhaka) semuanya.
Surat 042. Asy
Syuura ayat 8
8. dan
kalau Allah menghendaki niscaya Allah menjadikan mereka satu umat (saja),
tetapi Dia memasukkan orang-orang yang dikehendaki-Nya ke dalam rahmat-Nya. dan
orang-orang yang zalim tidak ada bagi mereka seorang pelindungpun dan tidak
pula seorang penolong.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
[10] Allah berbicara langsung dengan Nabi Musa a.s.
merupakan keistimewaan Nabi Musa a.s., dan karena Nabi Musa a.s. disebut:
Kalimullah sedang Rasul-rasul yang lain mendapat wahyu dari Allah dengan
perantaraan Jibril. dalam pada itu Nabi Muhammad s.a.w. pernah berbicara secara
langsung dengan Allah pada malam hari di waktu mi'raj.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------