- Malaikat Qarin - Para
malaikat pendamping manusia dari lahir hingga ajalnya, bertugas
membisikkan hal-hal kebenaran dan kebaikan.[19]
- Malaikat Arham - Malaikat
yang diperintahkan untuk meniupkan ruh, menetapkan rizki, ajal, amal dan
celaka atau bahagia pada 4 bulan kehamilan.[20]
- Jundallah - Para
malaikat perang yang bertugas membantu nabi dalam peperangan.[21][22]
[19].· ^ Imam
Ahmad dan Imam Muslim, Muhammad bersabda kepada Abdullah Mas'ud, "Setiap
kamu ada Qarin dari bangsa jin, dan juga Qarin dari bangsa malaikat." Mereka
bertanya: "Engkau juga ya Rasulullah." Sabdanya: "Ya
aku juga ada, tetapi Allah telah membantu aku sehingga Qarin itu dapat
kuislamkan dan hanya menyuruh aku dalam hal kebajikan saja." (Hadits
riwayat Ahmad dan Muslim).
[20].· ^ Dari
Abu ‘Abdir-Rahman ‘Abdullah bin Mas’ud Radhiyallahu 'anhu, ia berkata,
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam menuturkan kepada kami, dan beliau
adalah ash-Shadiqul Mashduq (orang yang benar lagi dibenarkan perkataannya),
beliau bersabda, "Sesungguhnya seorang dari kalian dikumpulkan
penciptaannya dalam perut ibunya selama 40 hari dalam bentuk nuthfah (bersatunya
sperma dengan ovum), kemudian menjadi ‘alaqah (segumpal darah)
seperti itu pula. Kemudian menjadi mudhghah (segumpal daging)
seperti itu pula. Kemudian seorang malaikat diutus kepadanya untuk meniupkan
ruh di dalamnya, dan diperintahkan untuk menulis empat hal, yaitu menuliskan
rizkinya, ajalnya, amalnya, dan celaka atau bahagianya. Maka demi Allah yang
tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan benar melainkan Dia, sesungguhnya
salah seorang dari kalian beramal dengan amalan ahli surga, sehingga jarak
antara dirinya dengan surga hanya tinggal sehasta, tetapi catatan (takdir)
mendahuluinya lalu ia beramal dengan amalan ahli neraka, maka dengan itu ia
memasukinya, dan sesungguhnya salah seorang dari kalian beramal dengan amalan
ahli neraka, sehingga jarak antara dirinya dengan neraka hanya tinggal sehasta,
tetapi catatan (takdir) mendahuluinya lalu ia beramal dengan amalan ahli surga,
maka dengan itu ia memasukinya". (Hadits riwayat al-Bukhari dan
Muslim).
[21].· ^ "Ya
(cukup), jika kamu bersabar dan bersiap-siaga, dan mereka datang menyerang kamu
dengan seketika itu juga, niscaya Allah menolong kamu dengan lima ribu malaikat
yang memakai tanda." (Al Imran 3: 125)
[22].· ^ "Kemudian
Allah menurunkan ketenangan kepada RasulNya dan kepada orang-orang yang
beriman, dan Allah menurunkan bala tentara yang kamu tiada melihatnya, dan
Allah menimpakan bencana kepada orang-orang yang kafir, dan demikianlah
pembalasan kepada orang-orang yang kafir." (at-Taubah 9:26)
- As-Sijilli - Malaikat
yang memberitahukan kepada Harut dan Marut tentang makhluk yang pernah
membuat kerusakan dan pertumpahan darah di bumi.[24]
- Azh-Zhil - Malaikat
yang mendampingi Nabi Ibrahim ketika berada dikobaran api.[25]
- Ad-Dam'u - Malaikat
yang selalu menangis jika melihat kesalahan manusia.[26]
- An-Nuqmah - Malaikat
yang selalu berurusan dengan unsur api dan duduk di singgasana berupa
nayala api, ia memiliki wajah kuning tembaga.[26]
- Ahlul Adli - Malaikat
besar yang melebihi besarnya bumi beserta isinya dikatakan ia memiliki 70
ribu kepala.[26]
- Malaikat
berbadan api dan salju - Malaikat yang setengah badannya berupa api dan
salju berukuran besar serta dikelilingi oleh sepasukan malaikat yang tidak
pernah berhenti berzikir.[26]
- Ar-Ra'd - Malaikat
pengatur awan dan hujan, ia mengaturnya dengan menggunakan petir sebagai
cambuk.[27][28][29][30]
[24].· ^ Diriwayatkan
oleh Ibnu Abi Hatim dari Abu Ja’far al-Baqir. Kisah ini ditulis pada kitab ’’Qashash
al-Anbiyaa’’ (Kisah Para Nabi dan Rasul), Kisah Penciptaan Adam, hal.
20. Karya Ibnu Katsir, tahqiq hadits Syekh Al-Albani.
[25].· ^
As-Suddiy mengatakan: “Saat itu Ibrahim didampingi Malaikat azh-Zhil
(Malaikat Pemberi Naungan), sehingga saat itu Ibrahim yang berada ditengah
kobaran api, pada hakikatnya berada di taman hijau. Orang-orang melihatnya dan
tidak mampu mencapai padanya dan ia pun tidak keluar untuk menemui mereka.” Kisah
ini ditulis pada kitab ’’Qashash al-Anbiyaa’’ (Kisah Para Nabi
dan Rasul), Kisah Nabi Ibrahim Al-Khalil, hal. 199. Karya Ibnu Katsir, tahqiq
hadits Syekh Al-Albani.
[26].· ^ a b c d Ad-Dam'u,
An-nuqmah, Ahlul Adli dan Malaikat bertubuh api dan salju - Tempat-tempat
Bersejarah dalam Kehidupan Rasulullah oleh Hanafi Muhalawi Hal.22
[27].· ^
Ketika ditanya tentang petir, Ibnu Taimiyyah mengatakan, “Dalam hadits marfu’
(sampai kepada Nabi Muhammad saw) pada riwayat At-Tirmidzi dan selainnya, Nabi
saw ditanya tentang petir, lalu beliau menjawab: “Petir adalah malaikat yang
diberi tugas mengurus awan dan bersamanya pengoyak dari api yang memindahkan
awan sesuai dengan kehendak Allah.’”
[28].· ^
Ketika menafsirkan surat al-Baqarah, ayat 19, As-Suyuthi mengatakan bahwa petir
adalah malaikat yang ditugasi mengatur awan. Ada juga yang berpendapat bahwa
petir adalah suara malaikat. Sedangkan kilat (barq) adalah kilatan cahaya dari
cambuk malaikat tersebut untuk menggiring mendung. (Lihat dalam Tafsir
Jalalain)
[29].· ^
Kisah dari Abu Hurairah dari Muhammad bersabda, "Tatkala seorang
laki-laki berada di tanah lapang (gurun) dia mendengar suara di awan,
‘Siramilah kebun fulan’, maka menjauhlah awan tersebut kemudian menumpahkan air
di suatu tanah berbatu hitam, maka saluran air di situ (dari saluran-saluran
yang ada) telah memuat air seluruhnya." (Hadits riwayat Imam
Muslim)
[30].· ^ Malaikat
ini bertugas mengatur awan. Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhu berkata, "Orang-orang
Yahudi datang menemui nabi, lalu mereka bertanya, "Wahai Abul
Qasim, kami akan bertanya kepadamu tentang beberapa hal. Jika engkau
menjawabnya maka kami akan mengikuti, mempercayai dan beriman kepadamu." Mereka
bertanya, "Beritahukan kepada kami tentang ar Ra'd, apakah
itu?" Beliau menjawab, "Salah satu malaikat yang
diserahi tugas untuk mengatur awan." (Hadits riwayat an Nasai,
dihasankan oleh Syaikh al Albani dalam ash Shahihah no. 1872)
- Penjaga matahari - Sembilan
Malaikat yang menghujani matahari dengan salju.[31][32]
- Malaikat Rahmat - Para
penyebar keberkahan, rahmat, permohonan ampun dan pembawa roh orang-orang
shaleh, ia datang bersama dengan Malaikat Maut dan Malaikat `Adzab.[33]
- Malaikat `Azab - Para
pembawa roh orang-orang kafir, zalim, munafik, ia datang bersama dengan
Malaikat Maut dan Malaikat Rahmat.[34]
- Malaikat
penggiring -
Para malaikat yang menggiring manusia di Mahsyar, malaikat itu bersama
dengan malaikat penyaksi (Kiraman Katibin).
- Malaikat
pegunungan -
Malaikat yang menjaga pegunungan.[35]
- Malaikat Bayt
al-Makmur -
70 ribu malaikat yang setiap hari masuk ke Bayt al-Makmur.[36]
[31].· ^
Muhammad bersabda: "Kepada matahari diutus sembilan Malaikat. Setiap
harinya mereka menghujani matahari dengan salju. Seandainya tidaklah demikian
niscaya tiada sesuatupun yang terkena sinar matahari melainkan pasti
terbakar." (Hadits riwayat Thabrani melalui Abu Umamah)
[33].· ^ "...dan
(malaikat-malaikat) yang menyebarkan (rahmat Tuhannya) dengan
seluas-luasnya." (Al Mursalaat 77:3)
[35].· ^
Dikisahkan dari Aisyah, Ia bertanya kepada nabi, "Apakah engkau mengalami
hari yang sulit pada Pertempuran Uhud? Nabi menjawab, "Suku-mu telah
membuat saya banyak masalah, dan masalah yang lebih buruk ketika di Hari
Aqabah, ketika saya memperkenalkan diri kepada Ibnu 'Abd-Yalail bin 'Abd-Kulal
dan ia tidak menanggapi permintaan saya. Kemudian saya berangkat, dengan
diliputi kesedihan yang berlebihan, saya tetap melanjutkan perjalanan, dan
tidak bisa bersantai sampai saya menemukan diriku sedang berada di Qarn
ath-Thaalib, ketika saya menengadahkan kepalaku ke langit untuk melihat awan
yang membayangiku, secara tak terduga saat saya mendongak, melihat Jibril
diatas awan. Kemudian Jibril berkata kepadaku, 'Allah telah mendengar apa yang
telah dikatakan oleh umatmu, dan apa yang telah mereka katakan kepadamu, Allah
telah mengutus Malaikat Pegunungan kepadamu, sehingga engkau bisa memerintahkan
dia untuk melakukan apapun yang engkau inginkan terhadap orang-orang tersebut.'
Kemudian Malaikat Pegunungan memanggil dan memberi hormat kepadaku, dan
berkata, "Ya Muhammad! Perintahkan apa yang engkau mau, sesukamu, aku akan
menimpakan Al-Akh-Shabain (dua gunung) kepada mereka." Nabi berkata,
"Tidak! Tetapi saya berharap Allah akan membiarkan mereka melahirkan
anak-anak yang akan menyembah Allah saja, dan tidak akan menyembah selain
kepada-Nya. (Shahih al-Bukhari, Volume 4, Buku 54, Nomor 454).
[36].· ^
“Sesungguhnya baitul makmur berada di langit yang ketujuh sejajar dengan Ka’bah
di bumi, setiap hari ada 70 ribu malaikat yang shalat di dalamnya kemudian
apabila mereka telah keluar maka tidak akan kembali lagi.” (Hadits riwayat
Bukhari, no.3207 dan Muslim, no. 259)
ca7 � y n H " � $ "Segala
puji bagi Allah dengan pujian yang sangat banyak, baik dan penuh berkah." Lalu
nabi bersabda: "Aku melihat 12 orang malaikat berebutan untuk
menyampaikannya kepada Allah. (Hadits riwayat Muslim dan Abu Uwanah. Sifat
Shalat Nabi. Doa-doa iftitah, hal. 124, karya Muhammad Nashrudin al-Albani.)
[51].· ^ An-Nasa'i
meriwayatkan dari Ibnu Umar dari Rasulallah, beliau bersabda, "Orang ini
(Sa'ad bin Muadz) adalah orang yang mana 'Arsy bergetar karenanya dan
pintu-pintu langit dibukakan untuknya, serta 70.000 malaikat menyaksikan hari
wafatnya, tetapi juga dihimpit satu kali himpitan, kemudian setelah itu ia
dibebaskan darinya. (Sunan an-Nasa'i, 4/100 dan lihat takhrij hadits ini dalam
kitab as-Silsilah ash-Shahihah karya Syaikh al-Albani, 4/268 no.1695.)
[52].· ^ Sesungguhnya
orang-orang yang mengatakan: “Rabb kami adalah Allah” kemudian mereka
meneguhkan pendirian mereka (istiqamah), maka para malaikat akan turun kepada
mereka dengan mengatakan: “Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan
bergemberilah dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu”. Kami (para
malaikat) adalah pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan akhirat. (Fushshilat:
30-31)
[53].· ^ "...dan
(malaikat-malaikat) yang membedakan (antara yang hak dan yang bathil) dengan
sejelas-jelasnya," (Al Mursalaat 77:4)
[54].· ^ Malaikat
penentram hati kaum mukminin: "Sesungguhnya orang-orang yang
mengatakan: "Tuhan kami ialah Allah" kemudian mereka meneguhkan
pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan:
"Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka
dengan Jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu." (Fushshilat
41:30)
[55].· ^ Ibnu
Mubarak mengatakan bahwa Khalid bin Ma'dan bertanya kepada Mu'adz bin Jabal,
untuk menceritakan tetang hadits yang ia dengar dari Muhammad. Mu'adz berkata: "Hai
Mu'adz! Allah menciptakan tujuh malaikat sebelum Dia menciptakan langit dan
bumi. Pada setiap langit ada satu malaikat yang menjaga pintu, dan tiap-tiap
pintu langit itu dijaga oleh malaikat penjaga pintu sesuai kadar pintu dan
keagungannya."
[56].· ^ "...(yaitu)
Syurga 'Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama-sama dengan orang-orang yang
saleh dari bapak-bapaknya, isteri-isterinya dan anak cucunya, sedang
malaikat-malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu, (sambil
mengucapkan): "Salamun 'alaikum bima shabartum", maka alangkah
baiknya tempat kesudahan itu." (Ar Ra'd 13:23-24)