Sikap ahli kitab terhadap orang islam


      Surat   03. Ali 'Imran    ayat  64 – 78  
64. Katakanlah: "Hai ahli Kitab, Marilah (berpegang) kepada suatu kalimat (ketetapan) yang tidak ada perselisihan antara Kami dan kamu, bahwa tidak kita sembah kecuali Allah dan tidak kita persekutukan Dia dengan sesuatupun dan tidak (pula) sebagian kita menjadikan sebagian yang lain sebagai Tuhan selain Allah". jika mereka berpaling Maka Katakanlah kepada mereka: "Saksikanlah, bahwa Kami adalah orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)".
65. Hai ahli Kitab, mengapa kamu bantah membantah[152] tentang hal Ibrahim, Padahal Taurat dan Injil tidak ditu  runkan melainkan sesudah Ibrahim. Apakah kamu tidak berpikir?
66. Beginilah kamu, kamu ini(sewajarnya) bantah membantah tentang hal yang kamu ketahui[153], Maka kenapa kamu bantah membantah tentang hal yang tidak kamu ketahui[154]? Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui.
67. Ibrahim bukan seorang Yahudi dan bukan (pula) seorang Nasrani, akan tetapi Dia adalah seorang yang lurus[155] lagi berserah diri (kepada Allah) dan sekali-kali bukanlah Dia Termasuk golongan orang-orang musyrik.
68. Sesungguhnya orang yang paling dekat kepada Ibrahim ialah orang-orang yang mengikutinya dan Nabi ini (Muhammad), beserta orang-orang yang beriman (kepada Muhammad), dan Allah adalah pelindung semua orang-orang yang beriman.
69. segolongan dari ahli kitab ingin menyesatkan kamu, Padahal mereka (sebenarnya) tidak menyesatkan melainkan dirinya sendiri, dan mereka tidak menyadarinya.
70. Hai ahli Kitab, mengapa kamu mengingkari ayat-ayat Allah[156], Padahal kamu mengetahui (kebenarannya).
 ------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 
[152] Orang Yahudi dan Nasrani masing-masing menganggap Ibrahim a.s. itu dari golongannya. lalu Allah membantah mereka dengan alasan bahwa Ibrahim a.s. itu datang sebelum mereka.
[153] Yakni tentang Nabi Musa a.s., Isa a.s. dan Muhammad s.a.w.
[154] Yakni tentang hal Ibrahim a.s.
[155] Lurus berarti jauh dari syirik (mempersekutukan Allah) dan jauh dari kesesatan.
[156] Yakni: ayat-ayat Allah diturunkan kepada Nabi Muhammad s.a.w.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------

71. Hai ahli Kitab, mengapa kamu mencampur adukkan yang haq dengan yang bathil[157], dan Menyembunyikan kebenaran[158], Padahal kamu mengetahuinya?
72. segolongan (lain) dari ahli kitab berkata (kepada sesamanya): "Perlihatkanlah (seolah-olah) kamu beriman kepada apa yang diturunkan kepada orang-orang beriman (sahabat-sahabat Rasul) pada permulaan siang dan ingkarilah ia pada akhirnya, supaya mereka (orang-orang mukmin) kembali (kepada kekafiran).
73. dan janganlah kamu percaya melainkan kepada orang yang mengikuti agamamu[159]. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk (yang harus diikuti) ialah petunjuk Allah, dan (janganlah kamu percaya) bahwa akan diberikan kepada seseorang seperti apa yang diberikan kepadamu, dan (jangan pula kamu percaya) bahwa mereka akan mengalahkan hujjahmu di sisi Tuhanmu". Katakanlah: "Sesungguhnya karunia itu di tangan Allah, Allah memberikan karunia-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya; dan Allah Maha Luas karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui";
74. Allah menentukan rahmat-Nya (kenabian) kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan Allah mempunyai karunia yang besar.
75. di antara ahli kitab ada orang yang jika kamu mempercayakan kepadanya harta yang banyak, dikembalikannya kepadamu; dan di antara mereka ada orang yang jika kamu mempercayakan kepadanya satu dinar, tidak dikembalikannya kepadamu kecuali jika kamu selalu menagihnya. yang demikian itu lantaran mereka mengatakan:  "tidak ada dosa bagi Kami terhadap orang-orang ummi[160]. mereka berkata Dusta terhadap Allah, Padahal mereka mengetahui.
76. (Bukan demikian), sebenarnya siapa yang menepati janji (yang dibuat)nya[161] dan bertakwa, Maka Sesungguh nya  Allah menyukai orang-orang yang bertakwa.
77. Sesungguhnya orang-orang yang menukar janji (nya dengan) Allah dan sumpah-sumpah mereka dengan harga yang sedikit, mereka itu tidak mendapat bahagian (pahala) di akhirat, dan Allah tidak akan berkata-kata dengan mereka dan tidak akan melihat kepada mereka pada hari kiamat dan tidak (pula) akan mensucikan mereka. bagi mereka azab yang pedih.
78. Sesungguhnya diantara mereka ada segolongan yang memutar-mutar lidahnya membaca Al Kitab, supaya kamu menyangka yang dibacanya itu sebagian dari Al Kitab, Padahal ia bukan dari Al kitab dan mereka mengatakan: "Ia  (yang dibaca itu datang) dari sisi Allah", Padahal ia bukan dari sisi Allah. mereka berkata Dusta terhadap Allah sedang mereka mengetahui.

        Surat   003. Ali 'Imran    ayat  118 – 120
118. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu ambil menjadi teman kepercayaanmu orang-orang yang, di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) kemudharatan bagimu. mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya.
119. Beginilah kamu, kamu menyukai mereka, Padahal mereka tidak menyukai kamu, dan kamu beriman kepada Kitab-Kitab semuanya. apabila mereka menjumpai kamu, mereka berkata "Kami beriman", dan apabila mereka menyendiri, mereka menggigit ujung jari antaran marah bercampur benci terhadap kamu. Katakanlah (kepada mereka): "Matilah kamu karena kemarahanmu itu". Sesungguhnya Allah mengetahui segala isi hati. 
120. jika kamu memperoleh kebaikan, niscaya mereka bersedih hati, tetapi jika kamu mendapat bencana, mereka bergembira karenanya. jika kamu bersabar dan bertakwa, niscaya tipu daya mereka sedikitpun tidak men datangkan kemudharatan kepadamu. Sesungguhnya Allah mengetahui segala apa yang mereka kerjakan.
 ------------------------------------------------------------------------------------------------------------ 
[157] Yaitu: menutupi firman-firman Allah yang termaktub dalam Taurat dan Injil dengan perkataan-perkataan yang dibuat-buat mereka (ahli Kitab) sendiri.
[158] Maksudnya: kebenaran tentang kenabian Muhammad s.a.w. yang tersebut dalam Taurat dan Injil.
[159] Kepada orang-orang yang mengikuti agamamu Maksudnya: kepada orang yang seagama dengan kamu (Yahudi/Nasrani) agar mereka tak Jadi masuk Islam atau kepada orang-orang Islam yang berasal dari agamamu agar goncang iman mereka dan kembali kepada kekafiran.
[160] Yang mereka maksud dengan orang-orang Ummi dalam ayat ini adalah orang Arab.
[161] Yakni janji yang telah dibuat seseorang baik terhadap sesama manusia maupun terhadap Allah.
 -------------------------------------------------------------------------------------------------------------