Surat 004. An Nisaa' ayat 49 – 58
49. Apakah kamu tidak memperhatikan orang yang menganggap
dirinya bersih?[143]. sebenarnya Allah membersih kan siapa yang dikehendaki-Nya
dan mereka tidak aniaya sedikitpun.
50. Perhatikanlah, betapakah mereka mengada-adakan Dusta
terhadap Allah? dan cukuplah perbuatan itu menjadi dosa yang nyata (bagi
mereka).
51. Apakah kamu tidak memperhatikan orang-orang yang diberi
bahagian dari Al kitab? mereka percaya kepada jibt dan thaghut[144], dan
mengatakan kepada orang-orang kafir (musyrik Mekah), bahwa mereka itu lebih
benar jalannya dari orang-orang yang beriman.
52. mereka Itulah orang yang dikutuki Allah. Barangsiapa
yang dikutuki Allah, niscaya kamu sekali-kali tidak akan memperoleh penolong
baginya.
53. ataukah ada bagi mereka bahagian dari kerajaan
(kekuasaan) ? Kendatipun ada, mereka tidak akan memberikan sedikitpun
(kebajikan) kepada manusia[145].
54. ataukah mereka dengki kepada manusia (Muhammad)
lantaran karunia[146] yang Allah telah berikan kepadanya? Sesungguhnya Kami
telah memberikan kitab dan Hikmah kepada keluarga Ibrahim, dan Kami telah
memberikan kepadanya kerajaan yang besar.
55. Maka di antara mereka (orang-orang yang dengki itu),
ada orang-orang yang beriman kepadanya, dan di antara mereka ada orang-orang
yang menghalangi (manusia) dari beriman kepadanya. dan cukuplah (bagi mereka)
Jahannam yang menyala-nyala apinya.
56. Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat
Kami, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam neraka. Setiap kali kulit mereka
hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain, supaya mereka merasakan
azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
57. dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan
amalan-amalan yang shaleh, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam surga yang
di dalamnya mengalir sungai-sungai; kekal mereka di dalamnya; mereka di
dalamnya mempunyai isteri-isteri yang Suci, dan Kami masukkan mereka ke tempat
yang teduh lagi nyaman.
58. Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat
kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di
antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi
pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha
mendengar lagi Maha melihat.
Surat 003. Ali 'Imran ayat 23 – 25
23. tidakkah kamu memperhatikan orang-orang yang telah
diberi bahagian Yaitu Al kitab (Taurat), mereka diseru kepada kitab Allah
supaya kitab itu menetapkan hukum diantara mereka; kemudian sebahagian dari
mereka berpaling, dan mereka selalu membelakangi (kebenaran).
24. hal itu adalah karena mereka mengaku: "Kami tidak
akan disentuh oleh api neraka kecuali beberapa hari yang dapat dihitung".
mereka diperdayakan dalam agama mereka oleh apa yang selalu mereka ada-adakan.
25. Bagaimanakah nanti apabila mereka Kami kumpulkan di
hari (kiamat) yang tidak ada keraguan tentang adanya. dan disempurnakan kepada
tiap-tiap diri Balasan apa yang diusahakannya sedang mereka tidak dianiaya
(dirugikan).
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
[143] Yang dimaksud di sini ialah orang-orang Yahudi dan
Nasrani yang menganggap diri mereka bersih. Lihat surat Al Baqarah ayat 80 dan
ayat 111 dan surat Al Maa-idah ayat 18.
[144] Jibt dan Thaghut ialah syaitan dan apa saja yang
disembah selain Allah s.w.t.
[145] Maksudnya: orang-orang yang tidak dapat memberikan
kebaikan kepada manusia atau masyarakatnya, tidak selayaknya ikut memegang
jabatan dalam pemerintahan.
[146] Yaitu: kenabian, Al Quran, dan kemenangan.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Surat 053. An Najm ayat 32
32. (yaitu) orang-orang yang menjauhi dosa-dosa besar dan
perbuatan keji yang selain dari kesalahan-kesalahan kecil. Sesungguhnya Tuhanmu
Maha Luas ampunanNya. dan Dia lebih mengetahui (tentang keadaan)mu ketika Dia
menjadikan kamu dari tanah dan ketika kamu masih janin dalam perut ibumu; Maka
janganlah kamu mengatakan dirimu suci. Dialah yang paling mengetahui tentang
orang yang bertakwa.
Surat 062. Al Jumu'ah ayat 6 – 8
6. Katakanlah:
"Hai orang-orang yang menganut agama Yahudi, jika kamu mendakwakan bahwa
Sesungguhnya kamu sajalah kekasih Allah bukan manusia-manusia yang lain, Maka
harapkanlah kematianmu, jika kamu adalah orang-orang yang benar".
7. mereka
tiada akan mengharapkan kematian itu selama-lamanya disebabkan kejahatan yang
telah mereka perbuat dengan tangan mereka sendiri. dan Allah Maha mengetahui
akan orang-orang yang zalim.
8. Katakanlah:
"Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, Maka Sesungguhnya
kematian itu akan menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah),
yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang
telah kamu kerjakan".
Surat 009. At Taubah ayat 30 – 34
30. orang-orang Yahudi berkata: "Uzair itu putera
Allah" dan orang-orang Nasrani berkata: "Al masih itu putera
Allah".Demikianlah itu Ucapan mereka dengan mulut mereka, mereka meniru
Perkataan orang-orang kafir yang terdahulu. Dilaknati Allah mereka , bagaimana
mereka sampai berpaling?
31. mereka menjadikan orang-orang alimnya dan rahib-rahib
mereka sebagai Tuhan selain Allah[147] dan (juga mereka mempertuhankan) Al
masih putera Maryam, Padahal mereka hanya disuruh menyembah Tuhan yang Esa, tidak
ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Maha suci Allah dari apa yang
mereka persekutukan.
32. mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah
dengan mulut (ucapan- ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain
menyempurnakan cahayaNya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai.
33. Dialah yang telah mengutus RasulNya (dengan membawa)
petunjuk (Al-Quran) dan agama yang benar untuk dimenangkanNya atas segala
agama, walaupun orang-orang musyrikin tidak menyukai.
34. Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya sebahagian
besar dari orang-orang alim Yahudi dan rahib-rahib Nasrani benar-benar memakan
harta orang dengan jalan batil dan mereka menghalang-halangi (manusia) dari
jalan Allah. dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya
pada jalan Allah, Maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan
mendapat) siksa yang pedih,
Surat 002. Al Baqarah ayat 80 – 81
80. dan mereka berkata: "Kami sekali-kali tidak akan
disentuh oleh api neraka, kecuali selama beberapa hari saja." Katakanlah:
"Sudahkah kamu menerima janji dari Allah sehingga Allah tidak akan
memungkiri janji-Nya, ataukah kamu hanya mengatakan terhadap Allah apa yang
tidak kamu ketahui?"
81. (Bukan
demikian), yang benar: Barangsiapa berbuat dosa dan ia telah diliputi oleh
dosanya, mereka Itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.
Surat 002. Al Baqarah ayat 111 – 113
111.dan mereka (Yahudi dan Nasrani) berkata:
"Sekali-kali tidak akan masuk surga kecuali orang-orang (yang beragama)
Yahudi atau Nasrani". demikian itu (hanya) angan-angan mereka yang kosong
belaka. Katakanlah: "Tunjukkanlah bukti kebenaranmu jika kamu adalah orang
yang benar".
112. (tidak demikian) bahkan Barangsiapa yang menyerahkan
diri kepada Allah, sedang ia berbuat kebajikan, Maka baginya pahala pada sisi
Tuhannya dan tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka
bersedih hati.
113. dan orang-orang Yahudi berkata: "Orang-orang
Nasrani itu tidak mempunyai suatu pegangan", dan orang-orang Nasrani
berkata: "Orang-orang Yahudi tidak mempunyai sesuatu pegangan,"
Padahal mereka (sama-sama) membaca Al Kitab. demikian pula orang-orang yang
tidak mengetahui, mengatakan seperti Ucapan mereka itu. Maka Allah akan
mengadili diantara mereka pada hari kiamat, tentang apa-apa yang mereka
berselisih padanya.
Surat 005. Al Maa-idah ayat 18
18.
orang-orang Yahudi dan Nasrani mengatakan: "Kami ini adalah anak-anak
Allah dan kekasih-kekasih-Nya". Katakanlah: "Maka mengapa Allah
menyiksa kamu karena dosa-dosamu?" (kamu bukanlah anak-anak Allah dan
kekasih-kekasih-Nya), tetapi kamu adalah manusia(biasa) diantara orang-orang
yang diciptakan-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa
yang dikehendaki-Nya. dan kepunyaan Allah-lah kerajaan antara keduanya. dan kepada Allah-lah
kembali (segala sesuatu).
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
[147] Maksudnya: mereka mematuhi ajaran-ajaran orang-orang
alim dan rahib-rahib mereka dengan membabi buta, biarpun orang-orang alim dan
rahib-rahib itu menyuruh membuat maksiat atau mengharamkan yang halal.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------